Haihai, lama gag nulis blog nih :D habis vakum karena ujian, udah lama sih selesainya, tapi kemarin-kemarin masih belum dapet ide buat nulis.
Aku cuma mau nulis, kalau kita memelihara hewan peliharaan, kita harus siap dengan segala resiko dan mostly important TAKE CARE OF IT! Aku sedih banget kalau lihat hewan peliharaan yang ditelantarkan, misalnya seekor monyet yang ‘dipaksa’ bekerja jadi topeng monyet, atau kucing yang sering dipukuli. Gag perlu hewan peliharaan kita, sama semua hewan kita juga harus sayang, kan?
Aku jadi mulai peduli tentang masalah hewan-hewan ini sejak punya kucing. Padahal dulu waktu kecil aku phobia banget ma kucing lo, karena trauma pernah digigit. Tapi sejak Kero dateng ke rumahku dalam keadaan kurus kelaparan dan gag terawat, aku mulai berani mengelus-elus kucing, mendekatinya, dan akhirnya aku membujuk orang tuaku agar boleh merawat Kero. Untung mereka setuju, terutama ayahku yang juga suka pelihara binatang. Waktu kecil saja beliau punya banyak banget hewan peliharaan.
Dan sekarang Kero udah deket banget sama aku dan keluargaku. Kalau malam dia sering tidur bareng sama aku di bed-ku, dan dia tidur di perutku atau di sampngku. Kadang Kero juga tidur di kamar ortuku. Untuk urusan makan Kero, ibuku yang membelikan pindang-nya, tapi mostly aku yang mencampurnya dengan nasi dan memberikannya sama Kero. Kero jadi manja banget deh sama keluargaku. Tapi itu tandanya dia senang kan’? Aku happy banget kalau Kero mengeong minta makan sama aku atau tidur di deketku. Aku jadi tahu kenapa dulu kucing itu menggigit aku waktu kecil. Dia gag bermaksud menyakiti, tapi itu mengajak main atau minta perhatian. Sekarang aja udah gag kehitung berapa kali aku digigit sama Kero. Gag sakit kok, kalau kita udah tahu caranya ‘menghadapi’nya.
Rasanya puas dan happy banget lo, kalau bisa binatang peliharaan kita nyaman di rumah. Kita bisa memberi kasih sayang buat seekor hewan dan memberi tempat nyaman untuk mereka tinggal itu bener-bener bikin hati adeeeeem. Sayang, ada beberapa orang yang menganggap hewan itu sumber daya untuk menghasilkan uang. Masih mending kalau seimbang antara mempekerjakan hewan dengan perawatannya, kalau gag? Bahkan yang lebih ekstrem lagi hewan-hewan yang hampir punah gara-gara diburu untuk diambil kulitnya, atau diawetkan! Padahal hewan juga punya hak untuk hidup kan?
Hiks, aku sedih banget waktu baca artikel di majalah tentang kucing Iberian Lynx yang jumlahnya tinggal 150-an aja gara-gara diburu karena bulunya yang indah banget dan dijadikan perhiasan. Kita bisa bantu menyelamatkan kucing cantik asal Spanyol ini dengan mengunjungi http://sosylynx.org .
Makanya, sayangi hewan yuk mulai sekarang. Gag perlu susah-susah bikin penangkaran atau apa, mulai aja dari lingkungan sekitar kita. Kalau ada kucing liar mau masuk rumah, diusir aja, tapi jangan sampai menyakiti pakai sapu atau dilempar batu ya. Kalau di-hush hush saja pasti kucingnya bakal pergi. Kalau belum, pakai sapu, tapi untuk menakuti-nakuti saja ya, jangan sampai memukuli atau apa. Untuk kamu yang punya hewan peliharaan, take good care of it Jhewan peliharaan kamu pasti tahu kalau disayang dan dia juga bakal sayang deh sama kamu.
*Kalau mau tahu tentang hewan-hewan langka dan langkah untuk menyelamatkannya, coba buka http://www.wwf.or.id. Info tentang Iberian Lynx diambil dari majalah Gadis
ras , gmana carana ngedit tampilan blog . ajari dund . krim kemail ak yya . :) fibeboerhan@yahoo.co.id . mkasi .
ReplyDeleteras , gmana carana ngedit tampilan blog . ajari dund . krim kemail ak yya . :) fibeboerhan@yahoo.co.id . mkasi .
ReplyDelete